Cangkul tua,
Tak kuat kau gembur aspal itu
Cangkul tua,
Tak kuat kau gembur pafing itu
Cangkul tua,
Tak kuat pisahkan tanah dr semen itu sehingga kau tabur kembali semaian kedamaian.
Cangkul tua..
Layaknya skrg kau patah, tanah Nusantara kini telah mengendap, dengan membentuk bongkahan jeritan keserakahan, buta pada nenek moyang dan pinaknya.
Kamis, 17 November 2016
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar: